Kamis, 13 Agustus 2009

Apartement Metropolis Diteror Bom

Apartement Metropolis di jalan Tenggilis Surabaya siang tadi diancam akan diledakkan oleh penelpon gelap. Tim Gegana Polda Jawa Timur yang segera datang langsung melakukan penyisiran dilokasi parkir dan lantai empat yang diancam akan diledakkan oleh bom yang telah di pasang di sebuah mobil.


Satu unit mobil Tim Gegana Polda Jawa Timur meluncur ke jalan Tenggilis Surabaya setelah mendapat laporan Apartement Metropolis berlantai 23 ini akan diledakkan. Dengan persenjataan lengkap puluhan petugas gegana langsung melakukan penyisiran di lokasi. Informasi lewat telpon mengenai ancaman bom pertama kali diterima Front Office Hariyanto sekitar pukul delapan pagi. Dalam pembicaraannya penelepon gelap mengancam akan meledakkan Kantor Putra Mandiri di lantai 4 dengan bom yang sudah dipasang dalam mobil di area parkir apartement. Untuk memastikan keberadaan barang yang dicurigai sebagai bom, tim gegana langsung melakukan pemeriksaan di mobil sedan bernomor polisi L 1905 EE. Namun setelah dilakukan penyisiran selama dua jam di lantai empat dan area parkir apartement, petugas tidak menemukan barang atau benda yang dicurigai sebagai bom. Meski diancam bom para penghuni apartement mewah berlantai 23 ini terlihat tenang, namun sebagian karyawan pulang lebih awal. Teror bom untuk kedua kalinya di Surabaya ini akan disikapi jajaran Kepolisian Polda Jawa Timur dengan mengintensifkan operasi di lapangan, obyek vital serta hotel berbintang yang rawan dijadikan sasaran teroris.
Peristiwa ancaman bom kali ini tidak menutup kemungkinan dilakukan oleh kelompok jaringan teroris yang berhasil digerebek di Temanggung Jawa Tengah, dan Bekasi .
Demikian Joko Hermanto melaporkan dari Surabaya.

0 komentar:

Posting Komentar